Fakta Luarbiasa - Apa yang Anda lakukan ketika hendak memutuskan pasangan? Mengatakan secara tatap muka, atau lewat SMS? Jika jawabannya lewat pesan singkat di ponsel, maka Anda sama dengan orang-orang yang ada di survey ini.
Survey terbaru yang dilakukan Mobile Phone Checker menemukan bahwa 73 persen responden pria memilih memutuskan pasangan lewat ponsel tanpa tatap muka. Sementara itu, hanya 44 persen wanita yang mengaku pernah memutuskan pasangan lewat pesan singkat. Sebanyak 39 persen responden yang memutuskan hubungan lewat smartphone, telah menjalani hubungan cinta lebih dari setahun.
Dalam survei ini juga ditemukan, pasangan menikah juga ada yang minta cerai lewat ponsel mereka. Sebanyak 16 persen pasangan menikah mengaku minta cerai hanya dengan pesan singkat atau telepon.
Putus lewat pesan teks adalah cara yang paling banyak ditempuh responden, yaitu sebesar 41 persen. Menyusul setelahnya, adalah putus lewat telepon, sebanyak 27 persen. Pesan pribadi di sosial media menempati urutan ketiga dengan jumlah 18 persen. Diikuti email, 9 persen dan obrolan di sosmed sebanyak 5 persen.
Alasan mereka memilih memutuskan hubungan tanpa tatap muka cukup bervariasi namun terkesan klise. Seperti yang dikutip Female First, 37 persen menyatakan takut melihat reaksi si kekasih, sementara 25 persen lainnya terlalu pengecut untuk mengatakan secara langsung.
81 persen pria mengatakan mereka tidak keberatan diputuskan dengan cara seperti ini, tapi hanya 53 persen wanita yang sependapat."Sebagai alasan klise yang selalu ada 'putus hubungan tidak pernah mudah untuk dilakukan', dan tampaknya dari penelitia ini banyak orang membuat 'putus' lebih mudah dengan gadget mereka. Mayoritas pria dan wanita merasa bahwa panggilan telepon diterima sebagai cara putus, sementara pesan teks justru sebaliknya," tutur Adam Cable, Direktur Mobile Phone Checker yang melakukan riset ini.
Survey terbaru yang dilakukan Mobile Phone Checker menemukan bahwa 73 persen responden pria memilih memutuskan pasangan lewat ponsel tanpa tatap muka. Sementara itu, hanya 44 persen wanita yang mengaku pernah memutuskan pasangan lewat pesan singkat. Sebanyak 39 persen responden yang memutuskan hubungan lewat smartphone, telah menjalani hubungan cinta lebih dari setahun.
Dalam survei ini juga ditemukan, pasangan menikah juga ada yang minta cerai lewat ponsel mereka. Sebanyak 16 persen pasangan menikah mengaku minta cerai hanya dengan pesan singkat atau telepon.
Putus lewat pesan teks adalah cara yang paling banyak ditempuh responden, yaitu sebesar 41 persen. Menyusul setelahnya, adalah putus lewat telepon, sebanyak 27 persen. Pesan pribadi di sosial media menempati urutan ketiga dengan jumlah 18 persen. Diikuti email, 9 persen dan obrolan di sosmed sebanyak 5 persen.
Alasan mereka memilih memutuskan hubungan tanpa tatap muka cukup bervariasi namun terkesan klise. Seperti yang dikutip Female First, 37 persen menyatakan takut melihat reaksi si kekasih, sementara 25 persen lainnya terlalu pengecut untuk mengatakan secara langsung.
81 persen pria mengatakan mereka tidak keberatan diputuskan dengan cara seperti ini, tapi hanya 53 persen wanita yang sependapat."Sebagai alasan klise yang selalu ada 'putus hubungan tidak pernah mudah untuk dilakukan', dan tampaknya dari penelitia ini banyak orang membuat 'putus' lebih mudah dengan gadget mereka. Mayoritas pria dan wanita merasa bahwa panggilan telepon diterima sebagai cara putus, sementara pesan teks justru sebaliknya," tutur Adam Cable, Direktur Mobile Phone Checker yang melakukan riset ini.

0 komentar:
Posting Komentar