Fakta Luar Biasa - Mesir identik dengan piramida yang menjadi magnet untuk wisatawan.
Baru-baru ini, para arkeolog menemukan piramida yang usianya
diperkirakan 4.600 tahun dan berada di Edfu, lebih tua dari Piramida
Giza yang terkenal.
Dilansir dari News Australia, Rabu (5/2/2014)
ini adalah penemuan baru para arkeolog di Edfu, bagian selatan Mesir.
Mereka memperkirakan, usia piramidanya sekitar 4.600 tahun atau lebih
tua beberapa dekade dari Piramida Giza.
Piramida tersebut
tingginya 13 meter. Piramida yang belum diberi nama ini, diyakini
sebagai satu dari tujuh piramida yang dibangun Firaun Huni yang
memerintah 2635-2610 SM atau masa pemerintaha Snefru pada 2610-2590 SM
di Edfu.
Enam dari tujuh piramida di Edfu rupanya memiliki ukuran
yang sama, yaitu 18,4 x 18,6 m. Para arkeolog beranggapan, fungsi utama
piramida di Edfu masih jadi misteri. Menurut analisis mereka,
piramida-piramida tersebut menjadi simbol kekuasaan raja-raja di Mesir
bagian selatan.
"Kesamaan tiap piramida di sana menakjubkan dan
pasti ada hubungannya satu sama lain," kata pemimpin tim penelitian
piramida di Edfu, Gregory Marouard dari University of Chicago Oriental
Institute.
Di sisi timur piramida yang baru ditemukan ini, para
arkeolog juga menemukan sisa-sisa instalasi atau benda-benda yang pernah
digunakan untuk persembahan makanan. Penemuan tersebut dianggap penting
karena dapat jadi petunjuk untuk mengetahui sejarah piramidanya.
Tim
yang dipimpin Marouard sebenarnya sudah meneliti piramida ini di Edfu
sejak tahun 2010. Awalnya, piramida tersebut tertutup lapisan pasir
tebal dan tertumpuk sampah. Masyarakat sekitar juga awalnya tak tahu
kalau itu adalah pirmaida.
Masyarakat beranggapan, itu hanyalah makam
seorang ulama. Tim yang dipimpin Marourad pun akhirnya mulai
membersihkan pasinya pelan-pelan dan hati-hati, hingga terungkaplah
piramida ini.
"Pembangunan piramida ini mencermikan keahlian yang nyata dalam
konstruksi batu, terutama mengenai batu-batu yang disusun sehingga
menjadi blok yang sempurna," ujar Marourad.
Tim Marourad juga
menemukan prasasti di piramida 4.600 tahun ini. Prasasti tersebut berupa
hieroglif yang menggambarkan gulungan buku, seorang pria duduk, hewan
berkaki empat, dan burung.
Piramida di bagian selatan dan tengah
yang ada di Mesir, seperti piramida yang baru ditemukan ini, berbeda
dengan Piramida Giza. Piramida di sana tidak memiliki bagian dalam dan
tidak digunakan untuk menyimpan jasad.
Namun sayang, piramida ini
tidak terawat dan dijarah orang seiiring berjalan waktu. Hingga kini
tinggi piramidanya hanya 5 meter saja. Untuk menghindari penjarahan
lebih lanjut, American Research Center in Egypt dan National Endowment
for the Humanities membuat pagar untuk melindungi piramida yang masih
diteliti ini.
Sumber : travel.detik.com
0 komentar:
Posting Komentar