Senin, 27 Januari 2014

Filled Under: , ,

Menikah bikin tulang pria lebih kuat!

Fakta Luar Biasa - Pernikahan memang bisa mengubah seseorang. Namun tak banyak yang mengetahui bahwa perubahan yang dialami seseorang tak hanya dari segi perilaku dan psikologi, namun juga secara fisik. Setelah sebelumnya pernikahan dikaitkan dengan penurunan risiko kanker dan penyakit jantung, kini peneliti juga menemukan manfaat kesehatan lain dari menikah.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa menikah bisa membuat tulang pria menjadi lebih kuat. Setelah membandingkan tulang dari pria yang sudah menikah dengan pria yang masih single, peneliti menemukan bahwa pria yang sudah menikah memiliki tulang yang lebih kuat.

Pria yang memiliki pernikahan stabil dan tak pernah bercerai diketahui memiliki tulang yang lebih kuat daripada pria yang masih single. Namun faktor usia juga menentukan kekuatan tulang. Hal ini berlaku hanya jika pria tersebut menikah setelah berusia 25 tahun. Pria yang menikah sebelum usia 25 tahun memiliki tulang yang lebih rapuh, seperti dilansir oleh Daily Mail (23/01).

Namun sayangnya penelitian yang diterbitkan dalam jurnal osteoporosis International ini tak menemukan hal yang sama berlaku pada wanita yang sudah menikah dan yang masih single. Secara acak, penelitian ini menemukan bahwa wanita yang memiliki pasangan yang mendukung mereka memiliki tulang yang lebih kuat dibandingkan wanita yang tak mendapat dukungan dari pasangan.

Ini adalah penelitian pertama yang mengaitkan antara pernikahan dengan kekuatan tulang. Selama ini tak diketahui adanya pengaruh dari faktor sosial seperti pernikahan pada kesehatan tulang. Hal ini membuat pernikahan tak hanya bermanfaat secara psikologi tetapi juga secara fisik.

Penelitian sebelumnya juga menunjukkan bahwa orang yang tak pernah menikah, mengalami perceraian, menjanda, atau berpisah memiliki tulang yang tak sehat dan rapuh. Hasil ini didapatkan melalui data dari Midlife di Amerika Serikat yang mengamati partisipan berusia 25 sampai 75 tahun pada tahun 1995 - 1998, dan 2004 - 2005.

Bagaimana, apakah Anda setuju dengan hasil penelitian ini?

Sumber : Daily Mail

0 komentar:

Posting Komentar